Kediri – SMK Negeri 1 Kota Kediri mengawali Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS) dengan kegiatan sungkem kepada orang tua sebagai bentuk pembangunan karakter siswa. Tradisi penghormatan ini diikuti 828 siswa baru beserta orang tua mereka, meneguhkan komitmen sekolah dalam menyelaraskan pendidikan akademik dan nilai-nilai budaya lokal.

Kegiatan MPLS hari pertama, Senin (14/7/2025), diwarnai keharuan saat para siswa baru secara serentak bersimpuh dan mencium tangan orang tua sebagai simbol permohonan doa restu. Ritual sungkem ini bukan sekadar seremonial, melainkan fondasi program pendidikan karakter SMK Negeri 1 Kota Kediri yang mengedepankan respect, tanggung jawab, dan kesadaran akan peran keluarga dalam kesuksesan belajar.

Kepala Sekolah Edy Suroto, S.Pd., M.M., menegaskan bahwa tradisi ini menjadi pintu masuk pembentukan attitude siswa. “Sungkeman mengajarkan kerendahan hati, rasa syukur, dan komitmen untuk belajar sungguh-sungguh. Ini adalah modal utama sebelum mereka menyerap ilmu pengetahuan dan keterampilan di SMK,” ujarnya di sela acara.

Fatcurrohman, S.S., Ketua Pelaksana MPLS, menjelaskan bahwa rangkaian kegiatan dirancang untuk memperkuat soft skills. “Selain sungkem, siswa akan dikenalkan dengan nilai-nilai kebersamaan, disiplin, dan integritas melalui aktivitas kolaboratif. Tujuannya agar mereka siap menjadi lulusan yang kompeten dan berakhlak,” paparnya.

Antusiasme tampak dari respons orang tua seperti disampaikan Mujiasih, wali murid dari kelas X Teknik Pemesinan. “Saya tersentuh melihat anak saya sungkem dengan khidmat. Ini mengingatkan bahwa pendidikan karakter harus berjalan beriringan dengan pelajaran di sekolah,” katanya.

Kegiatan MPLS SMK Negeri 1 Kota Kediri akan berlangsung hingga Jumat (18/7/2025) dengan beragam materi pengenalan kurikulum, fasilitas sekolah, dan pelatihan kepemimpinan. Tradisi sungkeman hari ini menjadi penanda bahwa sekolah tak hanya mencetak tenaga terampil, tetapi juga generasi yang menghargai jasa orang tua dan berbudaya luhur.

Tanamkan Karakter Lewat Sungkeman pada Orang Tua di Pembukaan MPLS