Kediri, 27 Mei 2025 – Hujan yang mengguyur Kota Kediri sejak pagi hari tidak menyurutkan semangat ratusan siswa SMKN 1 Kota Kediri dalam mengikuti Asesmen Akhir Semester Genap hari kedua. Meskipun hujan terus mengguyur, seluruh rangkaian ujian berjalan lancar berkat persiapan matang dan kerja sama seluruh warga sekolah.

Kepala SMKN 1 Kota Kediri, Bapak Edy Suroto, S.Pd., M.M., menyatakan bahwa pihak sekolah telah mengantisipasi gangguan cuaca dengan menyiapkan sejumlah skenario darurat. “Kami memastikan semua ruangan ujian bebas bocor,” ujarnya.
Seluruh siswa dari berbagai jurusan terlihat antusias hadir tepat waktu, meski sebagian harus menembus hujan dengan jas hujan. “Ini ujian penentu kenaikan kelas, jadi kami harus maksimal. Hujan bukan alasan untuk tidak serius,” ujar Affa Kaisya, siswa kelas XI Jurusan DPIB.

Untuk memastikan kenyamanan peserta, tim memeriksa generator listrik cadangan juga disiagakan untuk mengantisipasi pemadaman akibat cuaca. Selain itu, siswa diperbolehkan menggunakan alas kaki praktis seperti sandal atau sepatu kets selama ujian demi keamanan.
Wakil Kepala Sekolah Bidang Kurikulum, Bapak Setyono, S.T., mengapresiasi kerja sama semua pihak. “Ini membuktikan bahwa kolaborasi antara siswa, guru, dan orang tua bisa mengatasi tantangan apa pun. Kami juga akan mengevaluasi kendala mati listrik yang sering terjadi untuk perbaikan infrastruktur ke depan,” tegasnya.
Ketangguhan siswa SMKN 1 Kota Kediri dalam menghadapi ujian di tengah cuaca ekstrem menjadi bukti nyata bahwa semangat belajar tidak bisa dihalangi oleh rintangan alam. Asesmen ini diharapkan tidak hanya mengukur kemampuan akademik, tetapi juga membentuk karakter tangguh pada peserta didik.